Jumat, 06 Juni 2014

Teori laporan ilmiah



Pengertian Laporan Ilmiah
Laporan ialah suatu wahana penyampaian berita, informasi, pengetahuan, atau gagasan dari seseorang kepada orang lain. Laporan ini dapat berbentuk lisan dan dapat berbentuk tulisan. Laporan yang disampaikan secara tertulis merupakan suatu karangan. Jika laporan ini berisi serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh dari hasil penelitian, pengamatan ataupun peninjauan, maka laporan ini termasuk jenis karangan ilmiah. Dengan kata lain, laporan ilmiah ialah sejenis karangan ilmiah yang mengupas masalah ilmu pengetahuan dan teknologi yang sengaja disusun untuk disampaikan kepada orang-orang tertentu dan dalam kesempatan tertentu.

Dasar Membuat Laporan Ilmiah

Ada beberapa hal yang mendasari dalam pembuatan Laporan Ilmiah. Diantaranya :

  • Kegiatan menulis laporan ilmiah merupakan kegiatan utama terakhir dari suatu kegiatan ilmiah.
  • Laporan ilmiah mengemukakan permasalahan yang ditulis secara benar, jelas, terperinci, dan ringkas.
  • Laporan ilmiah merupakan media yang baik untuk berkomunikasi di lingkungan akademisi atau sesama ilmuwan.
  • Laporan ilmiah merupakan suatu dokumen tentang kegiatan ilmiah dalam memecahkan masalah secara jujur, jelas, dan tepat tentang prosedur, alat, hasil temuan, serta implikasinya.
  • Laporan ilmiah dapat digunakan sebagai acuan bagi ilmuwan lain sehingga syarat-syarat tulisan ilmiah berlaku juga untuk laporan.


2. Jenis-jenis Laporan Ilmiah

Dari beberapa sumber yang ada, terdapat 3(tiga) jenis Laporan Ilmiah yaitu sebagai berikut :

a. Laporan Lengkap (Monograf)

  • Menjelaskan proses penelitian secara menyeluruh.
  • Teknik penyajian sesuai dengan aturan (kesepakatan) golongan profesi dalam bidang ilmu yang bersangkutan.
  • Menjelaskan hal-hal yang sebenarnya yang terjadi pada setiap tingkat analisis.
  • Menjelaskan (juga) kegagalan yang dialami,di samping keberhasilan yang dicapai.
  • Organisasi laporan harus disusun secara sistamatis (misalnya :judul bab,subbab dan seterusnya,haruslah padat dan jelas).

b. Artikel Ilmiah

  • Artikel ilmiah biasanya merupakan perasan dari laporan lengkap.
  • Isi artikel ilmiah harus difokuskan kepada masalah penelitian tunggal yang obyektif.
  • Artikel ilmiah merupakan pemantapan informasi tentang materi-materi yang terdapat dalam laporan lengkap.

c. Laporan Ringkas
Laporan ringkas adalah penulisan kembali isi laporan atau artikel dalam bentuk yang lebih mudah dimengerti dengan bahasa yang tidak terlalu teknis (untuk konsumsi masyarakat umum).

3. Fungsi Laporan Ilmiah
Laporan penelitian mengkomunikasikan kepada pembaca seperangkat data dan ide spesifik. Ide spesifik. Spesifik tersebut disampaikan secara jelas dan cukup rinci agar dapat dievaluasi.
Laporan Ilmiah harus dilihat sebagai sumbangan dalam khasanah ilmu pengetahuan.
Laporan Ilmiah harus berfungsi sebagai stimulator dan mengarahkan pada penelitian selanjutnya.


4. macam-macam laporan
a.laporan berbentuk formulir isian
laporan ini biasanya telah disiapkan blanko daftar isian yang diserahkan pada tujuan yang akan dicapai.

b. laporan berbentuk surat
laporan yang bentuk surat prinsipnya sama dengan surat biasa perbedaannya terlatak pada isi dan panjang surat.

c. laporan berbentuk memorandum
laporan berbentuk memo atau catatan pendek lebih singkat dibanding surat.laporan ini sering digunakan dalam lingkungan organisasi/lembaga/antara atasan dan bawahan dalam suatu hubungan kerja.

d. laporan perkembangan dan keadaan
laporan perkembangan adalah laporan yang bertujuan untuk menyampaikan perkembangan,perubahan yang sudah dicapai dalam usaha untuk mencapai tujuan/sasaran yang telah ditentukan tujuannya untuk menyebarkan kondisi yang ada pada saat laporan itu dibuat.

e. laporan berkela
laporan berkela dibuat secara rutin (harian,mingguan,bulanan,tahunan) misalnya laporan keuangan,produksi dan peningkatan prestasi.

f. laporan laboratoris/hasil penelitian
laporan laboratoris tujuannya untuk menyampaikan hasil dari percobaan/penelitian yang dilakukan dilaboratorium.

g. laporan formal/semi formal
laporan formal ialah laporan yang memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu/sistematika baku sebuah laporan ilmiah.jika tidak lengkap menjadi laporan semi formal.

5. Ciri - Ciri Laporan yang baik

Laporan yang baik mendukung beberapa hal antara lain:

  • Penggunaan bahasa yang ilmiah (baku). 
  • Dalam penulisan laporan hanya menerima tulisan dengan jenis perintah bukan tanya.
  • Laporan disertakan dengan identifikasi masalah
  • Data yang lengkap sebagai pendukung laporan
  • Adanya kesimpulan dan saran
  • Laporan dibuat menarik dan juga interaktif

6. Syarat Laporan Ilmiah

Suatu karya dapat dikatakan ilmiah jika memenuhi syarat sebagai berikut :

  1. Penulisannya berdasarkan hasil penelitian, disertai pemecahannya
  2. Pembahasan masalah yang dikemukakan harus obyektif sesuai realita/ fakta
  3. Tulisan harus lengkap dan jelas sesuai dengan kaidah bahasa, Pedoman Umum
  4. Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD), serta Pedoman Umum Pembentukan Istilah (PUPI)
  5. Tulisan disusun dengan metode tertentu
  6. Tulisan disusun menurut sistem tertentu
  7. Bahasanya harus lengkap, terperinci, teratur, ringkas, tepat, dan cermat sehingga tidak terbuka kemungkinan adanya ambiguitas, ketaksaan, maupun kerancuan.
Unsur-unsur laporan ilmiah
Secara umum, sistematika suatu laporan yang lengkap terdiri dari 3 bagian pokok, yaitu bagian pembuka, bagian isi, dan bagian penutup.

1. Bagian Pembuka
Bagian pembuka umumnya digunakan apabila laporan merupakan tulisan yang berdiri sendiri secara utuh. Untuk laporan penelitian dalam jurnal atau bagian dari sebuah buku, tidak seluruh unsur dalam bagian pembuka tersebut digunakan. Bagian pembuka ini terdiri atas :
a. Halaman judul: judul, maksud, tujuan penulisan, identitas penulis, instansi asal, kota penyusunan, dan tahun
b. Halaman pengesahan (jika perlu)
c. Halaman motto/semboyan (jika perlu)
d. Halaman persembahan (jika perlu)
e. Prakata;
f. Daftar isi;
g. Daftar tabel (jika ada)
h. Daftar grafik (jika ada)
i. Daftar gambar (jika ada)
j. Abstak : uraian singkat tentang isi laporan

2. Bagian Isi
Bagian isi merupakan menyajikan atau mengomunikasikan informasi ilmiah yang ingin disampaikan. Pada bagian isi inilah seluruh komponen pendahuluan, kajian pustaka dan kerangka teori, metodologi penelitian, hasil dan pembahasan, serta simpulan dan saran disajikan secara lengkap. Bagian isi terdiri dari :

a. Bab I Pendahuluan
Pendahuluan merupakan tulisan yang disusun untuk memberikan orientasi kepada pembaca mengenai isi laporan penelitian yang akan dipaparkan, sekaligus perspektif yang diperlukan oleh pembaca untuk dapat memahami informasi yang akan disampaikan Pendahuluan terdiri atas :
(1) Latar belakang
(2) Identitas masalah
(3) Pembatasan masalah
(4) Rumusan masalah
(5) Tujuan dan manfaat

b. Bab II :
Kajian Pustaka
Kajian pustaka mengungkapkan teori-teori serta hasil-hasil penelitian terdahulu yang pernah dilakukan pada topik yang sama atau serupa. Berdasarkan analisis terhadap pustaka tersebut, peneliti dapat membatasi masalah dan ruang lingkup penelitian, serta menemukan variabel penelitian yang penting dan hubungan antarvariabel tersebut.

c. Bab III :
Metode
Pada bagian ini biasanya dijelaskan secara rinci mengenai desain penelitian, populasi dan sampel penelitian, metode pengumpulan dan analisis data, serta kelemahan penelitian.

d. Bab IV :
Pembahasan
Pembahasan pada dasarnya merupakan inti dari sebuah tulisan ilmiah. Pada bagian ini penulis menyajikan secara cermat hasil analisis data serta pembahasannya berdasarkan kajian pustaka dan kerangka teori yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya.

e. Bab V :
Penutup
Penutup berisi tentang kesimpulan dan saran dari laporan ilmiah tersebut. Kesimpulan adalah gambaran umum seluruh analisis dan relevansinya dengan hipotesis dari penelitian yang dilakukan. Kesimpulan diperoleh dari uraian analisis, interpretasi dan deskripsi yang telah dituliskan pada bagian analisis dan pembahasan. Untuk menulis simpulan, penulis perlu mengajukan pertanyaan pada diri sendiri tentang hasil apa yang paling penting dari penelitian yang dilakukan. Jawaban dari pertanyaan tersebutlah yang dituliskan pada bagian simpulan. Pada bagian akhir, biasanya simpulan disertai dengan saran mengenai penelitian lanjut yang dapat dilakukan

3. Bagian Penutup
a. Daftar Pustaka
b. Daftar Lampiran
c. Indeks daftar istilah
Sumber :

Resensi Novel Grasshopper



Judul: Grasshoper
Penulis: Wiwien Wintarto
Penerbit: PT Elex Media Komputindo
Tebal: 312 hlm
Harga: Rp49.800
Terbit: Desember 2010
ISBN: 978-979-27-8804-4
Kelebihan:
didalam novel ini menceritakan bagaimana cara-cara bermain bulu tangkis dan dapat dibaca oleh semua kalangan cerita novel ini tidak membosankan dan seolah-olah sedang menyaksikan suatu pertandingan siaran langsung yang membuat kita ikut deg-degkan.
Kekurangan:
novel ini, kisah menjadi sedikit lebih tidak masuk akal, kental nuansa silatnya, dan bahkan beberapa bagiannya cukup dijelaskan dalam satu kata, “ajaib”
Unsur Intrinsik:
a. Judul : grasshopper
b. Tema : seorang wanita yang harus mengorbankan masa remajanya demi mengejar impianya menjadi pemain badminton caliber dunia
c. karakter penokohan:
1.      prita: remaja yang ingin mengejar impianya menjadi pemain badminton dunia.
2.      Saras: teman prita sejak kecil dan mengejar impianya bersama-sama menjadi pemain badminton.
3.      Pak tadi: guru olah raga di sekolahnya dan pelatih prita dan saras.
4.      Pak subur: teman dekat ibu prita dan orang yang selalu membantu kemajuan karir prita.
5.      Mbah mar: nenek prita yang selama in I membesarkan prita.
6.      Pak pandan: teman pak subur dan pak tadi.
7.      Bayu ganda: ayah prita yang pernah memenangkan all England
8.      Rini: ibu prita yang di perebutkan dua laki-laki yaitu bayu ganda dan pak subeur
9.      Edo: laki-laki yang menyukai prita.
10.  Reddy: laki-laki yang disukai prita
11.  Stefanie: lawan main prita saat pertandingan jogja open.


Grasshopper   bertutur tentang dua cewek ABG dari Kota Magelang, Prita dan Saras. Mereka sama-sama hobi main bulutangkis, dan baru saja tampil luar biasa menawan dalam Kejurda Yunior tingkat Kota Magelang. Prita mengalahkan Saras di final.
Masa Cuma segitu?”
Prita menanggapi sergahan  gusar saras hanya satu anggukan kecil. Ia juga membiarkan saja ketika Koran harian semarang  yang barusan iya pnjem dari bu upi sang manajer kantin direbut gadis itu.
“apa-apaan ini!?” lalu iya nyaris berteriak. Pertandingan sehebat itu dan hanya dibahas satu alinea sepanjang empat baris!? ‘ prita paramita merebut gelar juara tunggalputri setelah mengalahkan delia saraswati dengan rubber set, 21-13, dan 22-20’. Gitu tok!?”
Mau tak mau prita tertawa. Ia melepas karet rambutnya dan memasanya lagi.
Wajah sangat eksotis. Seperti bukan sewajarnya rupa wajah gadis-gadis  modern zaman sekarang, tapi justru kayak cewek dari  era 600 atau 700 tahun lalu yang nyasar dilempar mesin waktu kea bad xxl.
“ wajar dong, Non! Itu kan Cuma kejurda junior kota magelang, bukan Indonesia open atau all England. Masih untung mas wartawan berbaik hati memuat, dari pada enggak sama skali?’’
Saras memasukkan  perseneling ke gigi satu dan menginjak pedal gas karena lampu lalu lintas di perempatan alun-alun menyala hijau. Aku benar-benar heran! Edo di depan mata, tapi apa yang kamu lakukan? Nggak ada! Kamu dieem aja nggak ada reaksi apa-apa kayak patung, padahal berkali- kali di ngasih isyarat bahwa dia pengen kenal lebih dekat ke kamu.”
Tahu-tahu pesawat telepon berdering.
Prita langsung bergegas menghampiri telepon yang ditaruh di buffet ruang tengah, dekat televisi.
“halo selamat malam. Ini dengan prita?” di seberang terdengar suara berat seorang laki-laki yang sudah sangat ia sangat kenal baik dua bulan belakangan ini.
“betul ini pak tadi ya?”
“iya.”
ada apa pak?
Ada berita bagus tapi kamu pasti suka, meski  jadinya agak sedikit repot.”
Wah apa itu pak ?”
Kamu akan ikut jogja open.”
prita membelalak, “ jogja open !?”
Beneran!?” ia menegas dengan nad heboh.
“ iya. Sumpah.”
“ tapi kok bisa? siapa yang daftarinya meras saya? Saya nggak merasa ikut daftar jogja open! Lagian future series kan Cuma diikuti pemain yang mewakili klub. Saya belum masuk klub mana pun.”
“ terus terang ini memang agak aneh. Tadi siang ada yang nelepon ke sekolah nyari saya. Dia mau bicara soal kamu. Ngakunya, dia bernama pak subur.”
Alis prita berkeryit, “pak subur ?”
“ ya.dia bilang, kemarin  dia lihat semua pertandinganmu di kejurda. Dan karena tertarik, dia lantas memasukkan namamu ke jogja open. Kamu di tulis mewakili sekolah kita, yang sebenarnya bisa disebut klub juga.
Prita kian tercengang. “ tapi  siapa  itu pak subur? Dia orang mana?
“ dia sama skali gak bilang dia dari mana atau siapa. Pokonya Cuma nyebut namanya subur. Tapi menurut dugaan saya, dia mungkin penyari bakat dari salah satu klub besar. Mungkin Djarum , Jaya Raya,atau Bimantara Tangkas.
“ tapi jogja open kan waktunya barengan ama kejuaraan junior se-eks karesidenan, pak?”
Terdengar decahan pak tadi, “ kalau dibandingkan dengan future series, kejurda junior  jadi nggak ada artinya sama skali. Dan saya pribadi juga menyarankanmu  untuk pergi kesana  dari pada ikut kejuaraan eks karesidenan. Future series bakalan dilihat perwakilan smua klub pro peserta superliga badminton.
“Saras gimana? Apa dia juga ikut di daftarin  jogja open?”
“sayang kelihatanya kok enggak. Tadi pak subur hanya nyebut-nyebut nama kamu. Kenapa?”
“ajak aja dia kalau mau! Orangtuanya kaya raya, pasti bisa mengongkosi  uang pendaftaran ke jogja open.”
Sore itu, sepulang dari latihan bulu tangkis di sekolah, saras ikut ke rumah prita untuk bantu-bantu membongkar buffet mencari akta kelahiran prita. Awalnya agak susah karena mbah mar kadang- kadang terlalu rapat menyimpan sesuata dan udah gitu orangnya pelupa.
Prita menunjukkan apa yang ada di tanganya, “guntingan berita Koran lawas.”
Saras mendekat lalu mengamati guntingan itu.
“siapa itu?” ia mengamati foto yang menampakkan  gambar seorang pemain bulu tangkis tunggal putra mengangkat sebuah piala sambil tersenyum lebar.
“astaga ini bayu ganda …! Desinya kemudian.
“siapa?”
“bayu ganda, juara all England tahun 1990. Dia juara saat berumur 17 tahun, dan menjadi pemenang all angland termuda sepanjang sejarah.
Saras mengambil guntingan itu dari prita.
“tapi kenapa ini ada di situ?” tanyanya. “siapa yang  iseng gunting dan nyimpen ini sampai bertahun-tahun kayak gini?”
“ibuku mungkin. Kata mbah mar dulu almarhum ibuku dulu suka nonton badminton. Mungkin bayu ganda pemain idola ibuku.”
“disini tertulis, bayu ganda adalah talenta ajaib yang kan menjadi andalan utama Indonesia untuk merebut kembali piala Thomas dan mempertahankan piala sudirman,” kata prita sambil terus membaca . “tapi itu semua tidak jadi kenyataan . karena bayu ganda udah tadak main lagi, sehingga  Indonesia terpaksa turun bertarung tanpa dia.”
“kok tragis gitu, ya? ”saras meringis . “bagaimana ada pemain yang tiba-tiba berhenti main dalam umur masih begitu muda?”
Prita melanjutkan kesibukanya membongkar buffet.
“aku masih heran . pak subur itu siapa, ya? Masa dia sok misterius tahu-tahu muncul dan diem-diem udah daftarin aku ke turnamen junior tingkat nasional? Emangnya ini cerita misteri…?”
Dua pasang mata bertemu. Prita terhenyak tak percaya. Juga saras dan pak tadi.
“nah, akhirnya kamu datang juga …!”
Sebab dia adalah mbah mar nenk kandungnya yang selama ini yang membesarkanya, dengan berlinang air mata mengulurkan tanganya ke prita.
“ibumu dulu adalah seorang wanita yang cantik mempesona.kecantikanya yang demikian mengagumkan sehingga dapat
Mengubah jalan hidup banyak orang sekaligus.”
Prita menatap lekat-lekat lelaki yang dihadapanya adalah yang bernama pak subur yang selama beberapa hari belakangan ini memmbantu kemajuan kariernya dan juga saras, secara misterius dibalik layar.
Mbah mar tersenyum lagi almarhum bapakmu bukan bernama sugiono dan meninggal di madianah tapi melainkan bapakmu bernama bayu ganda atau lengkapnya bayu ganda perwira.
Pak subur tersenyum kecut. Maafkan aku  selama ini aku mnyembunyikan ini semua ini dari kalian karena aku tidak punya pilihan. Dan mbah mar memberimu raket itu sesuai wasiat terakhir almarhum ibumu sebelum berpulang. “mbah mar penuh haru mengelus rambut prita. Ibumu bilang mbah mar harus memberikanmu raket ini padamu kalau kamu sudah betul-betul hendak manjadi pemain badminton sungguhan.
Pak subur meneguk air minumnya. “saya dan rini almarhum ibunya prita adalah teman dekat sejak kecil dan layaknya dua insan berlainan jenis yang terus dekat sejak kecil  lama-lama akan menimbulkan benih-benih cinta. “ sayang saya tidak berani mengatakn perasan saya padanya. Dan kesempatain itu tak kunjung datang sampai saya berangkat kejakarta untuk masuk plantas junior PBSI. Suatu saat libur bayu ikut pulang bersama saya dan saya kenalkan dia kepada rini dan akhinya mereka salaing jatuh cinta.
“awal maret 1990, beberapa hari sebelum bayu berangkat ke inggris  untuk bermain all England, rini datang  ke Jakarta kusus untuk mengucapkan selamat bertanding untuknya. Dan entah terlalu cinta mereka akhirnya memutuskan untuk menikah diusia muda.
Dan pernikahanya dilaksanakan sewaktu bayu pulang dari inggris. Saya bilang, mereka masih terlalu muda untuk berumah tangga apalagi waktu aku kelepasan mengatakan kepada bayu kalau aku juga mencintai rini. Dan saat itu terjadi perkelahian sampai aku mengakibatkan kaki bayu patah akibat jatuh dari lantai 2 asrama. Aku di usir dari platnas.
Di sebelah kanan saya ada Stefanie dari klub sountern star, bandung. Di sebelah kiri saya da prita paramita dari klub persada, magelang.
Raket terayun sebat dengan pengerahan tenaga dalam yang sempurna. Dan biar keren, ia meniru aksi jumping smesh milik saras. Bahkan Stefanie yang menerimanya pun ikut menatap terbengong dengan sorot mata kagum yang tak dapat di sembunyikan. Dan masih hanya tetap hanya bisa menonton saat shuttlecock hinggap dengan sempurna di tanah.
Angka skor 22-20!
“game! Stadion bergetar dengan dahsyat. Pak tadi, om pandan, edo, saras, reddy, langsung menghampirinya. Prita hanya merasa ini mirip mimpi-mimpi yang terindah sepanjang 15 tahun lebih ia hidup di alam dunia.